Kegiatan ini di selenggarakan oleh,
WCC Nurani Perempuan bekerja sama dengan PKBI
Waktu perayaan
Tanggal 7 April 2013
Isu yang akan diangkat
Bertepatan pada tanggal 7 April 2013, diperingati sebagai hari
kesehatan se-dunia. Hari tersebut sekaligus menandai berdirinya WHO pada tahun 1948.
Sejak saat itu, setiap tanggal yang sama diperangati sebagai moment penting
dalam rangka menyoroti masalah prioritas kesehatan masyarakat di dunia.
Secara international, tahun ini isu yang diangkat adalah berkenaan tentang
tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi dikenal juga sebagai tekanan darah yang meningkat
(up-normal) atau hipertensi. Darah tinggi atau hipertensi dapat meningkatkan risiko serangan jantung, stroke,
dan gagal ginjal. Jika dibiarkan tidak terkendali, tekanan darah tinggi juga dapat menyebabkan
kebutaan, penyimpangan dari
detak jantung dan gagal jantung
dan sebagainya.
Pada konteks isu perempuan, tahun ini juga dilakukan campaign untuk
meminimalisir angka kekerasan. Beberapa diantaranya adalah mengurangi budaya
laten seperti penggunaan tembakau (merokok) dan mengkonsumsi minuman keras. Pada
beberapa kasus yang pernah ditemukan, budaya merokok dan mengkonsumsi alkohol merupakan
salah satu penyumbang terjadinya kekerasan terhadap perempuan.
Isu lokal
Pada pertemuan yang dilakoni oleh WCC Nurani Perempuan bersama PKBI
tempo hari (1/4), terdapat beberapa agenda bersama yang disepakati dalam
perayaan hari kesehatan se-dunia. Untuk mensinergikan isu di atas dengan
kebutuhan masyarakat Sumatera Barat, tema region yang akan diangkat
adalah mengenai kesehatan ibu dan anak (KIA). Ide ini didasarkan pada catatan
angka kematian ibu hamil/melahirkan yang semakin meningkat.
Saat ini Kementerian Kesehatan mencatat angka rata-rata kematian ibu
sebesar 307 per 100 ribu kelahiran hidup (KH). Kondisi ini masih jauh dari
target MDGs yakni menjadi 102 per 100 ribu KH. Bahkan, tingginya jumlah
kematian ibu hamil/melahirkan mencapai rata rata 350/100.000. Angka ini menjadi
bukti yang cukup kuat untuk menggambarkan situasi pelayanan kesehatan serta minimnya
kesadaran masyarakat akan kesehatan.
Begitu juga dengan jumlah bayi. Berdasarkan data yang dimiliki Kementerian
Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Kemenko Kesra), jumlah bayi yang meninggal di
Indonesia mencapai 34 kasus per 1.000 kelahiran. Jumlah tersebut lebih tinggi
dari angka Millenium Development Goals (MDG's), yakni 25 kasus per 1.000
kelahiran. Sementara jumlah ibu melahirkan yang meninggal dunia sebanyak 228
kasus per 1.000 kelahiran. Oleh karena itu dibutuhkan upaya untuk menekan
angka kematian bayi ini menjadi tanggung jawab bersama pusat dan daerah.
Tema
Upaya peningkatan kualitas kesehatan serta kesejahteraan ibu dan anak.
Goal
Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana layanan kesehatan
Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam akses informasi dan edukasi tentang kesehatan
Membentuk mainset masyarakat akan pentingnya moment kelahiran
Mendorong pemerintah agar terlibat aktif dalam proses program kesehatan bagi ibu dan anak.
Manual Kegiatan
Tanggal 5-6 April 2013 :
Konferensi pers dan siaran radion
Tanggal 7 April 2013 :
Hari H peringatan Hari Kesehatan se-Dunia
Tanggal 8 April 2013 :
Hearing dan konsilidasi ke Dinas Kesehatan & DPRD komisi IV Sumatera Barat
Info lebih lanjut silahkan hubungi
Fadhli 085228934973
Mery 085766332202
No Response to "Memperingati Hari Kesehatan se-Dunia (International Health Day) "
Posting Komentar